SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA !!! Dengan hadirnya blog ini, dapat memberi kita pelajaran bagaimana hidup seorang muslim sejati. serta, semoga isi-isi yang ada di blog ini bermanfaat bagi kalian semua, menambah wawasan tentang agama islam, semoga isi yang ada di blog ini menjadi renungan buat kita semua, menjadi pelajaran buat kita semua, semoga kita di ampuni dosa-dosa yang kita telah lakukan, semoga Allah memberi kita petunjuk ke jalan yang lurus, semoga kita termasuk orang-orang yang dekat kepda Allah, org yg selalu bertaqwa kepda Allah SWT, Amin !

Senin, 02 Mei 2011

FASHINABLE BIKIN SEBLE

Mata Mona bergerak-gerak menatap rupa-rupa pakaian dan aksesoris yang mejeng di dalam etalase mall. Dia melotot sambil berdecak kagum, kadang-kadang malah lebih ekstrem lagi, dia melongo sambil ngiler. Apa gerangan yang terjadi pada Mona? Ternyata dia lagi kena sindromfashion holic. Jadi maunya ngiler terus kalo ngeliat model fashion dan aksesoris terbaru, hehe.
Gejala fashion holic juga keliatan dari dandanan Mona. Pipinya merah menyala kaya badut karena ditabur bedak tebal. Pake bajunya minim alias kekurangan bahan, kadang-kadang pake rok mini, kadang pake hot pants, biasanya dipadukan dengan tank top, atau baju model kemben. Bener-bener “gersang” (seger merangsang bagi remaja kurang iman).
Ada banyak remaja kaya Mona yang udah gandrung banget sama fashion. Mereka rela merogoh kocek dalam-dalam untuk memuaskan hasrat mereka berdandan dan mengikuti tren fashion. Kalo nggak begitu serasa dunia mau kiamat. Bahkan banyak juga remaja puteri yang rela digandeng om-om untuk memuaskan hasrat fashion-nya (baca aja D’RISE edisi kemaren yah). Menurut survey yang dilakukan oleh TRESemme di Inggris belum lama ini, perempuan menghabiskan banyak uang melebihi yang mereka pikirkan hanya untuk mempercantik rambut mereka. Menurut penelitian ini, rata-rata perempuan Inggris menghabiskan sekitar 27.722,52 Pound Sterling (Rp. 388.115.280 kalau 1 Poundsterling sama dengan Rp. 14.000,-) untuk rambut dalam hidup mereka. Jumlah itu setara dengan jumlah buat menyekolahkan seorang anak sampai perguruan tinggi atau membeli mobil mewah. Perempuan Amerika menghabiskan sekitar 30 miliar Dolar setahun untuk kecantikan, termasuk sekitar 20 miliar Dolar untuk kosmetik. Mereka juga menghabiskan 104 miliar Dolar untuk belanja pakaian. Ya ampyuuunn, berapa banyak uang yang kamu keluarkan buat fashion? Sebanyak itukah? Kalo iya artinya kamu termasuk dalam barisan fashion holic.
Apa Yang Terjadi?
Pertanyaan ini penting banget, apa sih sebenarnya yang terjadi di dunia fashion, terutama kalo dikaitkan dengan kita sebagai generasi Islam? Yup, sebenernya sedang terjadi benturan antara budaya Islam dengan budaya liberalisme-sekular. Budaya liberal ini diwakili oleh peradaban barat terutama di Amerika dan Eropa. Mereka inilah yang sekarang menguasai media secara global dan mencekokkan budaya liberal tersebut kepada kita. Melalui media-media itu pula mereka mengorbitkan para selebritis yang kemudian menjadi tren setter dalam fashion, diharapkan agar mereka menjadi kiblat kita dalam berpakaian. Padahal dandanan mereka aneh-aneh dan mengumbar aurat, nggak pantes sama sekali ditiru oleh generasi Islam. Misalnya Lady Gaga, masa dia pake baju dari irisan-irisan daging mentah. Jijay bajay!! Itulah kenapa D’RISE bilang aneh.
Selain itu sebenernya terjadi penghinaan terhadap martabat perempuan dalam tiap ajang fashio show. Perempuan cuman dijadikan alat pelaris barang dagangan baju. Yang dinilai dari mereka cuman tinggi badan, lingkar dada, dan segala hal yang sifatnya fisik, bukan intelektualitas. Di sana aurat perempuan diumbar di bawah lensa kamera, rasa malu dibuang jauh-jauh. Kan itu penghinaan, sayangnya ada banyak perempuan yang nggak meresa terhina dengan semua itu. Sehingga mereka enjoy aja dengan profesi sebagai model, malah bangga.
Tanpa kita sadari, kalo kita ngikutin nafsu untuk tampil fashionable kaya’ itu tandanya kita udah menyerahkan diri kita bulat-bulat kepada penjajahan fashion yang digulirkan oleh budaya liberal. Mereka ingin membuat generasi Islam menjadi seperti mereka dalam berpakaian.
Islamic Fashion
Islam punya cara sendiri dalam berpakaian, dan sebagai generasi Islam tentunya kita mesti ngikutin aturan itu. Buat kebaikan kita sendiri di dunia akhirat. Hal yang paling penting yang jadi prinsip Islam dalam berpakaian adalah bahwa pakaian itu kudu nutup aurat secara total. Islam udah membatasi bahwa aurat laki-laki adalah dari pusar sampe lutut, dan aurat perempuan adalah seluruh tubuhnya kecuali muka dan telapak tangan. Nah bagian-bagian aurat itu wajib ditutupi dengan pakaian. Pakaian yang dikenakan pun kudu cocok dengan syariat Islam, seperti keharusan untuk memakai kerudung (khimar) dan jilbab buat perempuan, dan larangan untuk memakai pakaian berbahan sutera buat laki-laki. Kalo prinsip ini udah dipenuhi baru kita bicara masalah fashion. Kita bisa modifikasi model, motif, bahan, aksesoris, dll. dari pakaian kita itu. Jilbab dan kerudung anak cewek bisa dipadupadankan dengan warna dan motif yang cocok dan enak diliat sesuai celera kita, juga dengan aksesoris yang sesuai.
Yang cowok boleh memodifikasi celana panjang, kemeja, baju koko, atau baju kaosnya, bisa juga dipadukan dengan sepatu atau topi, dll. Yang penting semuanya disesuaikan dengan syariat Islam. Yang nggak kalah pentingnya adalah niat di hati kita yang nggak boleh riya’ dan sombong karena pakaian yang kita pakai. Nah dengan menaati syariat pun kita masih bisa tampil rapi dan gaya. Inilah dia fashionable yang nggak bikin seble, hehe. Selamat berfashion!!

Box.
Tanda-tanda dijajah Fashion
Kalo kiamat aja ada tanda-tandanya, berarti tanda-tanda bahwa kita dijajah fashion atau nggak juga ada dong! Nah ini dia tanda-tanda apakah kita dijajah fashion ato nggak. Kalo tanda-tanda ini ada pada kita berarti kita dijajah fashion, segeralah bertobat dan buang jauh-jauh fashion dari budaya liberal:
  1. Kita rela merogoh kantong untuk membeli produk fashion, atau aksesoris yang harganya mahal dengan mudah. Tapi merasa berat dan sayang banget kalo mau menyedekahkan uang kita walaupun jumlahnya nggak seberapa.
  2. Kita merasa bangga kalo berpakaian dengan merk terkenal atau dengan gaya yang beda. Tapi merasa nggak percaya diri kalo memakai pakaian syar’i yang diperintahkan oleh Allah dan RasulNya (seperti kerudung dan jilbab).
  3. Kita merasa cool banget kalo banyak mengetahui informasi tentang gaya fashion terbaru, harga-harganya, dan di mana mendapatkannya. Tapi merasa enjoy aja kalo nggak tau tentang hukum2 Islam yang berkaitan dengan cara berpakaian, padahal itulah hal penting yang harus diketahui.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template